Detail Produk
DIRIKU PROSA DIRIKU PUISI
Buku prosa dan puisi karya Rahmat Ali
Peristiwa demi peristiwa di dalam kehidupan ini tidak kunjung henti berlangsung dan hal tersebut alangkah sayangnya jika tidak didokumentasi berwujud tulisan apakah prosa maupun cuplikan-cuplikan rasa gembira atau melankolis disebut puisi. Makanya di antologi pribadi berjudul “DIRIKU PROSA DIRIKU PUISI” ini diriku berusaha wujudkan.
Di sejarah kesenian terutama wilayah Jabodetabek pristiwa-peristiwa lama sudah banyak diketahui masyarakat namun diriku juga yakin bahwa masih banyak sekilas-sekilas saja diketahui mereka termasuk diriku. Karenanya tidak salahlah diriku untuk menampilkan di sini. Penampilan diriku bukan semata berdasar historis juga legendaris dari masyaakat tak terkecuali dari olahan-olahan dayakhayal atau imajinatip diriku. Inspirasi biasanya hanya datang sekilas. Untuk cegah jangan sampai hilang harus “menangkapnya” cepat, jika tidak akan sirna yang sulit dilacak. Berkat kesigapan aksi maka
Alhamdulillah bisa tertuangkan kembali baik dalam bentuk prosa maupun puisi juga karya-karya mengurai alias deskriptip. Di dalamnya banyak variasi-variasai sesuai pengalaman, dari referensi-referensi, pengamatan, “pemasangan kuping seintens-instens”-nya dan lain-lain. Pada puisi berbeda, walau perooalannya mungkin sama. Bisa dikatakan puisi itu mengakar pada renungan-renungan.
Di tahun-tahun belakangan puisi juga condong kepada renungan naratip, hampir tidak beda dengan cerita-cerita biasa. Hanya saja di dalam jenis atau gaya begitu tersembunyi juga majas atau estetika kata-kata. Memang itulah puitik, puitis terasa sulit juga jika dianalisis lebih lanjut dan sebaiknya kita lihat saja kepada diriku yang menghadirkan. Maka dari itu berikut ini diriku tampilkan seperti yang tersaji.
170 halaman
